DRI IPB

TEKNOLOGI RUMAH TANAMAN UNTUK IKLIM TROPIKA BASAH

teknologi rumah tanaman untuk iklim tropika basah_1
IPB Press

TEKNOLOGI RUMAH TANAMAN UNTUK IKLIM TROPIKA BASAH

Penulis :
Herry Suhardiyanto

SINOPSIS BUKU

Di negara-negara subtropika, greenhouse atau rumah tanaman merupakan salah satu faktor penentu kemajuan bisnis buah-buahan, sayuran, dan bunga. Rumah tanaman sejak lama digunakan di beberapa negara tersebut sebagai bangunan untuk melindungi tanaman dari suhu udara yang terlalu rendah pada musim gugur, dingin, dan semi. Di Indonesia, rumah tanaman sering kali dibangun dengan rancangan yang meniru rumah tanaman di beberapa negara subtropika, sehingga pada siang hari ketika cuaca cerah timbul masalah terlalu tingginya suhu udara di dalamnya.

Perancangan rumah tanaman di Indonesia perlu mempertimbangkan kondisi khas iklim tropika basah, yaitu radiasi matahari yang tinggi serta suhu dan kelembaban udara yang tinggi. Dalam perancangan rumah tanaman, pemodelan berdasarkan persamaan-persamaan pindah panas sangat berguna, terutama dalam melakukan prediksi suhu udara di dalamnya. Untuk mencegah terlalu tingginya suhu udara di dalam rumah tanaman, ventilasi alamiah yang tidak memerlukan biaya itu perlu dimanfaatkan sebaik-baiknya. Sistem pendinginan terbatas telah dikembangkan sebagai pendekatan baru dalam pengendalian lingkungan di dalam rumah tanaman.

Buku yang disusun dari hasil-hasil penelitian ini hadir untuk menjadi referensi pemodelan dan pengendalian lingkungan di dalam rumah tanaman untuk iklim tropika basah, seperti di Indonesia. Buku ini diharapkan berguna bagi berbagai pihak, termasuk mereka yang tidak secara khusus mendalami teknologi rumah tanaman.