Pengumuman Tahap I Penerima Hibah Kompetitif Penelitian Sesuai Prioritas Nasional Batch II

Pengumuman Tahap I Penerima Hibah Kompetitif Penelitian Sesuai Prioritas Nasional Batch II
PENELITIAN PENGUMUMAN DP2M-DIKTI Hibah Kompetitif Penelitian Sesuai Prioritas Nasional Batch II
Berikut disampaikan hasil Pengumuman Tahap I Penerima Hibah Kompetitif Penelitian
Sesuai Prioritas Nasional Batch II dari DP2M DIKTI untuk diketahui oleh para peneliti di lingkungan IPB.
TTD
LPPM IPB
Jakarta, 11 Juni 2009
Nomor : 702 /D3/PL/2009
Lampiran : 1 (satu) set
Perihal : Pengumuman Tahap I Penerima Hibah Kompetitif Penelitian Sesuai Prioritas Nasional Batch II
Kepada Yth. : Ketua Lembaga Penelitian
Diberitahukan dengan hormat bahwa Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Ditjen Pendidikan Tinggi telah melakukan evaluasi proposal Penelitian Sesuai Prioritas Nasional Batch II untuk pendanaan tahun 2009 dengan hasil evaluasi penelitiannya sebagaimana tersebut pada lampiran 1.
Sejalan dengan itu kami mohon perhatian Saudara terhadap beberapa hal sebagai berikut:
1. Penelitian tersebut baru dapat dibiayai apabila Surat Perjanjian Pelaksanaan Penelitian dengan para dosen penerima Hibah Kompetitif Penelitian Sesuai Prioritas Nasional Batch II tahap 1 telah ditandatangani oleh Direktur Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat dan Ketua Lembaga Penelitian setelah program penelitian pada DIPA 2009 telah disetujui oleh Ditjen Anggaran:
2. Laporan penelitian dalam bentuk tabel rekapitulasi dengan kolom nama, judul penelitian, skim, status (lanjutan/baru), status laporan (sudah/belum diterima LP/LPPM), luaran dan status luaran (sudah/belum dipenuhi) sudah harus diterima DP2M dari Lembaga Penelitian yang selambat-lambatnya tanggal 15 Desember 2009. Keterlambatan pengiriman laporan dikenakan denda sesuai dengan peraturan yang berlaku.
3. Perlu kami ingatkan kembali bahwa seorang peneliti hanya diperbolehkan sebagai ketua dan sebagai anggota di judul penelitian lain atau sebagai anggota di 2 (dua) kegiatan penelitian yang berasal dari skim penelitian DP2M.
Demikian untuk dapat diketahui, atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih
A.n. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi
Direktur Penelitian dan
Pengabdian kepada Masyarakat
Ttd
Suryo Hapsoro Tri Utomo
NIP. 131 471 476
Tembusan :
1. Yth. Dirjen Dikti (sebagai laporan)
2. Arsip
Pengentasan Kemiskinan
1. Asep Sudarman Pemanfaatan Pupuk kandang Sebagai Pendukung Pencapaian Pembangunan Pertanian Berkelanjutan dan Peningkatan Pendapatan Peternak di Jawa Barat.
2. Dr,Suharno IModel Kemitraan Dalam Rantai Pasokan Komoditi Perikanan Tangkap Rakyat
3. Ernani Lubis Model Optimasi Pelelangan Ikan di Pelabuhan Perikanan Dalam Rangka Peningkatan Pendapatan Nelayan Nasional.
4. Iin Solihin Model Pengembangan Perikanan Tangkap Dalam Rangka Penguatan Ekonomi dan Integrasi Nasional di Wilayah Perbatasan.
5. Jono M. Munandar Studi Pola Kemitraan Untuk Pemberdayaan Masyarajat Miskin Kota (Studi Kasus Penanggulangan Kemiskinan di Kodya Depok)
6. Kadarwan Soewardi Pengembangan Sistem Jaring Pengaman Pertanian dan Pedesaan untuk Pengendalian Dampak Krisis Finansial Global.
7. Lala M. Kolopaking Studi Pengembangan Protokol Pengendalian Pengangguran Akibat Krisis Keuangan Global untuk Pencegahan Pemiskinan.
8. Lukman M. Baga Roadmap Peningkatan Daya Saing Koperasi Susu Di Jawa Barat
9. M. Parulian Hutagaol Strategi dan Kebijakan Peningkatan Pendapatan Pendapatan dan ketahanan Pangan Rumah Tangga Miskin Pedesaan dan Perkotaan di Propinsi Jawa Barat.
10. Ma’mun Sarma Pengembangan Model Pamong Belajar dalam Pembinaan Industri Kecil untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat
11. Pudji Muljono Upaya Pemberdayaan Masyarakat dan Pengentasan Kemiskinan Melalui Model Posdaya
12. Ratna Winandi IDiversifikasi Produk Berbasis Ubi Kayu Sebagai Alternatif Pengentasan Kemiskinan dan Energi.
13. Widyastutik Pengembangan Model Pembiayaan UMKM Klaster Dalam Rangka Peningkatan Daya saing untuk Menghadapi Krisis Finansial Global (Studi kasus : UMKM di Kota Bogor)
Perubahan Iklim Dan Pelestarian Lingkungan (Biodiversity)
14. Bambang Hero Saharjo kandungan Karbon Pada Berbagai Macam Tipe Vegetasi di Lahan gambut Eks-PLG Sejuta ha setelah 10 tahun terbakar
15. Elias Inovasi Metodologi dan Metode Estimasi Cadangan Karbon Dalam Hutan Dalam Rangka Program Reduced Emissions From Deforestation and Degradation (REDD) Indonesia
16. Gunawan Djajakirana Reklamasi Lahan Bekas Tambang Timah Melalui Teknik Ameliorasi In Situ Bahan Organik
17. Iman Rusmana Pemanfaatan Dan pengembangan Bakteri Metanotrof, Sebagai Pereduksi Emisi Metan dan Pemfiksasi N2(biofertilizer) di lahan sawah
18. Indah Yuliasih Modifikasi Thermoplastisasi Onggok tapioka Sebagai Bahan Campuran Plastik Ramah Lingkungan
19. Juang Rata Matangaran Pemanfaatan Limbah Penerangan Berupa Serasah Untuk Mengurangi Kerusakan Tanah Hutan Akibat Operasi Alat Berat Dalam Rangka Pemanenan Ramah Lingkungan.
20. Mohamad Yani Penerapan Teknik Biofilter Untuk Penghilangan Emisi Gas Amoniak dan H2S Pada Industri Karet.
21. Siti Badriyah Rushayati Ameliorasi Iklim Melalui Zonasi Bentuk dan Tipe Hutan Kota
22. SuprihatinDipl-Ing. Perancangan Proses dan Sistem Produksi Mikroalga dari Limbah Cair Agroindustri
23. Yadi Setiadi Teknologi Reklamasi, Revegetasi dan Pemanfaatan Lahan Pasca Tambang Panas Bumi Di PT Chevron Geothermal Salak LTD
Energi Terbarukan
24. Ani Suryani Peningkatan Nilai Tambah Biodiesel (Metil Ester) dari Crude Palm Oil Melalui Proses Fraksinasi (Distilasi) untuk menghasilkan Single Cut Metil Ester.
25. Anja Meryandini Pemanfaatan Tongkol Jagung untuk pembuatan bioetanol menggunakan bakteri asal Indonesia
26. Bambang S. Purwoko Uji Daya Hasil di Wilayah Beriklim Basah dan Teknologi Perbanyakan In Vitro Jarak Pagar (Jatropha curcas L.) Unggul.
27. Desrial Pemanfaatan Minyak Kelapa Sebagai Bahan Bakar Alternatif untuk Motor Diesel Penggerak Mesin Pertanian dan Kapal Nelayan di Daerah terpencil.
28. Djumali Mangunwijaya Rekayasa proses produksi Bioetanol dari biomassa Lignoselulosa Tanaman jagung Sebagai Energi terbarukan
29. Endah Retno Palupi Aplikasi Hormon Etephon Untuk Keserempakan Pemasakan Buah Jarak Pagar (Jatropha Curcas)
30. Endang Warsiki Desain Rantai Pasokan dan Peningkatan Nilai Tambah Limbah Petiole Pelepah Sawit untuk Biopelet Serta Pemanfaatannya untuk Industri dan Rumah Tangga.
31. Erliza Noor Rekayasa Proses Produksi Bioetanol Dari Pod Kakao
32. Haryadi teknologi Single Seed Clonal Descent untuk Percepatan Percepatan Penyediaan Bibit Jarak Pagar (Jatropha Curcas L.)
33. Ika Amalia Kartika Rekayasa Proses Produksi Biodiesel berbasis jarak (Jatropha Curcas) melalui Transesterifikasi In Situ
34. Memen Surahman Perbaikan Genotipe Jarak Pagar Lokal dan Teknologi Produksi Untuk Pengadaan Benih Bermutu.
35. Mujizat kawaroe pengembangan Kultivasi mikroalga penghasil biofuel di fotobioreaktor dengan menggunakan media air limbah dan pemanfaatan gas buang CO2.
36. Wasrin Syafii Peningkatan Rendemen dan Kualitas Bio-etanol dari Beberapa Jenis Kayu Tropis Melalui Perlakuan Pendahuluan dan Rekayasa Enzimatik.
Ketahanan Pangan
37. Betty Sri Laksmi Jenie Pengembangan Produk Tepung Pisang dengan Indeks Glikemik Rendah dan Sifat Prebiotik sebagai Bahan Pangan Fungsional.
38. Despal Prekondisi dan Penggunaan Aditif Organik pada Ensilasi Sebagai Upaya Penyediaan Hijauan Sapi Perah Berkualitas Secara Berkesinambungan di KPSBU Lembang.
39. Dinar Tri Soelistyowati Peningkatan Produksi Ikan Nila Merah dengan Pengembangan Teknik Monoseks Jantan Menggunakan Bahan Alami Resin Lebah dan madu untuk Keamanan Pangan
40. Djarot Sasongko Hami Seno Konstruksi Nontransgenik Padi Non Aromatik Yang Beraroma Wangi Menggunakan PCR Dengan Marka Gen Badh2
41. Dwi Andreas Santosa Kajian Lapang dan Risiko Lingkungan Tebu Transgenik IPB-1 Yang Mengekspresikan Gen Fitase untuk Menghemat Pemakaian Pupuk P
42. Eddy Supriyono Pemanfaatan Sumberdaya Lokal Dalam Pengembangan Teknologi Pengepakan tertutup Ikan Hias dan Benih Ikan Budidaya Dengan kepadatan Tinggi
43. Gede Suastika Penyediaan Antiserum Poliklonal Terhadap Coat Protein (CP dari Tomato Chlorosis Crinivirus (ToCV) yang Diekspresikan pada Eschechia coli.
44. Giyanto Kajian Pembiakan Bakteri Kitinolitik Pseudononas fluorescens dan Bacillus sp Pada Limbah Organik dan Formulasinya Sebagai Pestisida Hayati (Bio-pesticide)
45. Henry M. manik Pengembangan Teknologi Akustik Bawah Air (Underwater Acoustic) Dalam Eksplorasi dan Kuantifikasi Stok Ikan
46. Joko Santoso Teknologi Produksi Surimi Ikan Air Tawar dan Produk Olahan Pangan Turunannya dalam rangka Penguatan Ketahanan Pangan Masyarakat Kabupaten Bogor
47. Liesbetini Hartoto Perancangan Proses Hidrolisis Mikrobial Tongkol Jagung dengan Kultivasi Substrat Padat oleh Kapang Selulolitik sebagai Bahan Pakan Ruminansia.
48. Nampiah Sukarno Aplikasi Pupuk hayati Berbasis Fungi Endofit Untuk Percepatan Laju Pertumbuhan Tanaman Kedelai di Lapang
49. Niken Ulupi Paket Teknologi Probiotik Sebagai Agen Biokontrol Dalam Upaya Pencegahan Infeksi Salmonella Enteritidis Transovarian pada Ayam Petelur.
50. Sri Hartoyo Dampak Perubahan Permintaan Crude Palm Oil Sebagai Bahan Bakar Alternatif (Nabati) Terhadap Ketersediaan Pangan dan Kebijakan Yang Terkait.
51. Sri Suharti Peningkatan Efisiensi Metabolisme Rumen dan Produktivitas Sapi Potong serta Penekanan Emisi Gas Metan dengan Saponin Ekstrak Lerak (Sapindus Rarak DC)
52. Widodo Formulasi Tepung Biofungisida Berbahan Aktif Ganda Pseudomonas Fluorescens PG 01 dan Bacillus polymixa BG 25
Gizi dan Penyakit Tropis
53. Dodik Briawan Pengembangan Model Perbaikan Anemia Gizi Besi di Sekolah untuk Peningkatan Prestasi Akademik Siswa.
54. Dr,DrhAgik Suprayogi Produksi Fraksi Ekstrak Daun Katuk (Sauropus androgynus) Terstandar Sebagai Bahan Baku Obat Perbaikan Gizi, Fungsi Reproduksi dan Laktasi
55. Eko Hari Purnomo Minimalisasi Kerusakan Nilai Gizi dan Peningkatan Umur Simpan Tempe Melalui Aplikasi Proses Thermal
56. Lilis Nuraida Kajian Aktivitas Antidiare Isolat Lactobacillus asal Air Susu Ibu untuk Mengurangi Kejadian Diare dan Pengembangannya sebagai Produk Susu Fermentasi.
57. Made Astawan Seleksi Isolat Indigenus Bakteri Probiotik untuk Imunomodulator dan Aplikasinya Dalam Pengembangan Yogurt Sinbiotik Sebagai Pangan Fungsional Antidiare
58. Muhammad Rafi Metode Kontrol Kualitas Obat Herbal Berdasarkan Pola Sidik Jari Kromatogram dan Spektrum Inframerah
59. Upik Kesumawati hadi Pengaruh Temperatur Terhadap Perkembangan pradewasa, Daya Tahan, Fekunditas, dan Siklus Gonotrofik Nyamuk Anopheles Aconitus, Vektor penyakit malaria di Indonesia
Mitigasi dan manajemen Bencana
60. Indung Sitti fatimah Model pengelolaan RTH Kota Bogor sebagai Solusi Mengatasi Banjir Kota jakarta
Harmoni Sosial (Termasuk Kebudayaan)
61. Sumardjo Pengembangan Model Pengelolaan Konflik di Masyarakat Sekitar Tambang Dalam Mewujudkan Ketahanan Pangan dan Energi (Kasus Tambang Emas di Jawa barat dan Tambang Batubara di Kalimantan Selatan) Integrasi Bangsa
Hiperspektral. Otonomi Daerah Dan Desentralisasi
62. Khursatul Munibah IPemetaan Partisipatif Batas Kepemilikan Lahan Timbul/Daratan Baru Yang Diverfikasi Dengan Data Penginderaan Jauh