KOMENTAR-KOMENTAR

Orange Book sangat menarik dan enak dibaca, karena merupakan representasi beberapa pemikiran dan mazhab yang tumbuh dan berkembang di Fakultas Ekonomi dan Manajemen (FEM) IPB. Kumpulan karya ini menjadi milestones tradisi keilmuan di dalam kampus yang memang tidak boleh sunyi, melainkan harus ramai dengan debat yang sehat dan terbuka. Ketajaman dan kedalaman analisis dalam buku ini, serta telaah kasus yang komprehensif menjadi referensi yang sangat berharga bagi kalangan akademik, dunia usaha, perumus kebijakan, dan masyarakat madani yang peduli terhadap masa depan ekonomi Indonesia dan kesejahteraan rakyat.

Prof. Dr. Bustanul Arifin
Guru Besar UNILA, Ekonom Senior INDEF, dan Professorial Fellow di MB-IPB

Buku ini mempunyai kelebihan dalam mengkaitkan krisis ekonomi global dengan kebijakan fiskal yang ditempuh serta upaya-upaya mendatang yang perlu ditingkatkan didalam membangun ekonomi yang berkelanjutan. Pentingnya ketahan pangan, energi, dan lingkungan, serta peningkatan kesiapan dalam menghadapi perdagangan dunia yang semakin terbuka, baik untuk mendapatkan manfaat yang lebih besar bagi kepentingan nasional maupun untuk mengembangkan upaya pengentasan kemiskinan, dibahas dalam materi yang menarik.

Bambang Prijambodo
Direktur Perencanaan Makro, Kementerian Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas

Krisis ekonomi yang melanda dunia saat ini menuntut kita untuk melihat kembali model dan strategi dalam pembangunan ekonomi. Orange Book ini merupakan suatu kumpulan pemikiran yang memberikan pencerahan dalam menemukan solusi yang tepat agar pembangunan ekonomi Indonesia tetap berkelanjutan ditengah-tengah krisis ekonomi dunia. Oleh karena itu, buku ini dapat menjadi referensi yang sangat baik dalam penyusunan model dan strategi pembangunan ekonomi yang cocok untuk peluang dan tantangan yang tercipta dari krisis ekonomi dunia saat ini.

Rizal A. Djaapara
Direktur Pusat Pendidikan dan Studi Kebanksentralan, Bank Indonesia

Orange Book secara komprehensif memaparkan perspektif, catatan penting, arah maupun exit strategy terkait dengan usaha menghadapi krisis ekonomi global berdasarkan kompetensi multidimensi ekonomi dan manajemen, yang diyakini akan memberikan solusi yang komprehensif dan lebih dalam dari sekedar implikasi normatif. Semoga buku ini menjadi kontribusi nyata FEM IPB dalam mempresentasikan kepedulian “akademisi” terhadap republik yang kita cintai dan menjadi acuan bagi penentu kebijakan untuk memperbaiki kualitas pembangunan ekonomi yang berkelanjutan.

Prof. Dr. Ir. Herry Suhardiyanto, M.Sc
Rektor Institut Pertanian Bogor