DRI IPB

Membangun Mindset Para Wiramuda IPB University Sebelum Turun Lapang

Berita / Warta LPPM

Membangun Mindset Para Wiramuda IPB University Sebelum Turun Lapang

“Kita tidak perlu menjadi guru bagi petani untuk mengajarkan ubi, tapi kita bisa menjadi teman yang mendampingi petani,” ujar Prof Faiz Syuaib, Wakil Kepala Bidang Penguatan Sumberdaya, Kerjasama dan Pengembangan, Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) IPB University saat menjadi narasumber dalam pelatihan Wiramuda IPB University yang diselenggarakan di Kebun Merdesa, 28/5. Acara ini merupakan rangkaian acara ke-3 dari program Mahasiswa Mengabdi Wiramuda 2022, sebelum mereka memulai pembibitan dan penanaman komoditas ubi di lahan petani mitra.

Pada pertemuan tersebut, Prof Faiz Syuaib mengangkat topik bagaimana peran serta tugas Wiramuda dalam membangun sebuah relasi kemitraan. “Perlu disadari dengan seksama bahwa program ini bertujuan bukan hanya untuk kita, namun program ini untuk petani. Karena sebuah kesuksesan petani menjadi sebuah kesukseskan kita bersama, dan kesuksesan kita dapat diraih dengan Bersama,” ujarnya.

berita- WIRAMUDA 2022  PROF FAIZ, BANGUN MINDSET PARA WIRAMUDA SEBELUM TURUN LAPANG

Ia mempertegas bahwa peran Wiramuda dalam menempatkan diri menjadi hal yang sangat penting, karena hal tersebut akan berpengaruh pada bagaimana sikap petani. “Seorang Wiramuda tidak perlu menjadi seorang sosok guru bagi para petani, karena mereka jauh lebih berpengalaman dalam menanam komoditas, namun kita hanya perlu menjadi rekan bagi para petani untuk membagi informasi,” jelasnya.

Sementara itu, Dr Sofyan Sjaf, Wakil Kepala Bidang Pengabdian kepada Masyarakat, Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) IPB University menekankan bahwa program ini bertujuan untuk memutus mata rantai distribusi sebuah komoditas yang tidak menguntungkan petani namun hanya menguntungkan bagi para tengkulak.  “Kita perlu edukasi kepada para petani untuk tidak bergantung dengan tengkulak, karena kebanyakan tengkulak tidak memberdayakan petani,” ujarnya. Ia berharap dari pertemuan ini, para Wiramuda dapat membawa dampak yang baik bagi petani sehingga banyak petani yang tidak tergantung dengan peran tengkulak dalam menanam sebuah komoditas. Serta membuka pasar ekspor bagi produk petani lokal. (*)