Jalankan #IPBMengabdi, LPPM IPB University Bangun Community Service Center
Jalankan #IPBMengabdi, LPPM IPB University Bangun Community Service Center
Dalam rangka implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) IPB University membentuk Community Service Center (CSC) untuk melaksanakan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dalam tagar #IPBMengabdi. Community Service Center dibentuk dalam acara bertajuk “Satu Kanal Menuju Pengabdian #IPBMengabdi” yang diselenggarakan oleh LPPM IPB University secara daring, 27/2.
Turut serta dalam acara tersebut Kepala LPPM Dr Ernan Rustiadi, Wakil Kepala LPPM Bidang Pengabdian kepada Masyarakat, Dr Sofyan Sjaf, staf dan asisten dari program pengabdian masyarakat, asisten bidang penelitian, asisten bidang penguatan sumberdaya, kerjasama, dan pengembangan LPPM, staf pelayanan administrasi dan umum, dosen pembimbing Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan IPB Goes to Field (IGTF), fasilitator Unit Desa Presisi (UDP), serta mahasiswa yang mewakili 28 organisasi mahasiswa.
Dalam kesempatan ini, Dr Ernan memberikan apresiasi kepada seluruh mahasiswa, dosen serta komunitas di lingkungan IPB University yang telah melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Menurutnya kegiatan tersebut dinilai belum sinergis sepenuhnya karena setiap kegiatan yang dilakukan memiliki kekurangan dan keterbatasan.
“Oleh karenanya kami melihat, alangkah lebih baiknya jika kita lebih berkoordinasi, menyatukan langkah di tempat yang sama, saling mendukung dan saling memperkuat. Maka kami yakin bahwa apa yang kita lakukan di lapangan akan lebih kuat dampaknya kepada masyarakat dan lebih berkesinambungan. Untuk itu LPPM IPB University bertugas mengkoordinasikan kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat dan menjadi jembatan untuk memfasilitasi hubungan antar unit,” ujar Dr Ernan Rustiadi.
Menurut Dr Sofyan Sjaf, banyak kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan secara parsial. Atau banyak kegiatan yang dilakukan sendiri atau berkelompok, tanpa koordinasi dengan baik. Atas dasar itulah Community Service Center terbentuk.
“Ke depan kami punya satu pintu kegiatan yang dinamakan hastag #IPBMengabdi. Di bawah IPB Mengabdi ada kluster-kluster kegiatan. Di antaranya adalah Mahasiswa Mengabdi, Dosen Mengabdi, Alumni Mengabdi, IPB Quick Response dan IPB Sapa Desa,” ujar Dr Sofyan Sjaf.
Narasumber dalam acara tersebut, Dr Lala M Kolopaking, Dosen IPB University membagikan ilmu dan pembekalan terkait pengabdian kepada masyarakat dengan judul “Mahasiswa Sebagai Agen Perubahan Sosial Berbasis Pengembangan Masyarakat”. Dr Lala menyambut baik program LPPM IPB University yang menawarkan sebuah gerakan satu kanal pengabdian kepada masyarakat dengan visi misi jelas.
“Jika ingin membangun kreator perubahan, diperlukan sebuah kolaborasi. Tetapi jika dia bertindak sebagai bagian dari lembaga, maka kita harus memiliki lembaga dengan visi misi yang jelas dan terkelola dengan bagus,” ujar Dr Lala M Kolopaking.
Harapannya dengan acara Community Service Center yang pertama ini dapat membuka wawasan, menyamakan gagasan dan menyatukan langkah untuk terciptanya sinergitas nantinya dalam melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dalam satu kanal yaitu #IPBMengabdi. (**/Zul)