Ditemukan, Dinosaurus Jenis Baru
Ditemukan, Dinosaurus Jenis Baru
Ditemukan, Dinosaurus Jenis Baru

(sciensnow.com)
INILAH.COM, Jakarta- Peneliti di Inggris dan China menemukan fosil dari reptil jenis baru yang hidup lebih dari 160 juta tahun yang lalu. Dinosaurus ini missing link dalam evolusi.
Diberi nama Darwinopterus, mengadaptasi dari naturalis terkenal Charles Darwin, binatang itu terlihat seperti elang-reptil dengan kepala dan leher seperti Pterosaurus yang lebih modern. Pterosaurus, atau disebut juga Pterodactyls, adalah reptil terbang yang berkembang antara 65 hingga 220 juta tahun yang lalu.
Penelitian yang akan diterbitkan dalam jurnal Proceedings of the Royal Society B, memberikan bukti pertama yang lengkap dari jenis evolusi kontroversial yang disebut evolusi modular.
Dua puluh fosil baru ditemukan di timur laut China dan seluruhnya menunjukkan kemiripan dengan Pterosaurus primitif dan lebih modern.
Sampai sekarang para ilmuwan hanya mengenal dua kelompok yang berbeda dari makhluk-makhluk ini. Pterosaurus yang primitif memiliki ekor panjang sedangkan yang lebih modern berekor pendek. Perbedaan ini dipisahkan oleh jurang yang besar dalam catatan fosil. Penemuan baru ini bisa memberikan petunjuk yang hilang (missing link) dalam rantai evolusi.
Dengan rahang panjang dan deretan gigi runcing yang dimiliki, Darwinopterus sangat cocok untuk menangkap dan membunuh spesies terbang lain, para ilmuwan mengatakan. Sisa-sisa fosil ditemukan dibatu-batu yang berumur 160 juta tahun yang berarti 10 juta tahun lebih tua daripada burung pertama, Archaeopteryx.[ito]
Sumber : Donny Andhika, http://www.inilah.com