DRI IPB

LPPM IPB University Gelar Pelatihan Penulisan Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat

Berita / Warta LPPM

LPPM IPB University Gelar Pelatihan Penulisan Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat

Meski memiliki peringkat tertinggi pada bidang publikasi penelitian, namun IPB University masih perlu belajar dalam publikasi pengabdian masyarakat. Hal ini disampaikan Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM), IPB University, Dr Ernan Rustiadi dalam sambutannya di Pelatihan Penulisan Jurnal Pengabdian Masyarakat, (23/10) di Swissbel Hotel Bogor.

Dalam kesempatan ini, Dr Ernan menyampaikan penulisan tersebut dapat meningkatkan kinerja civitas akademika maupun lembaga suatu institusi pendidikan.
“Kita mengetahui tentang pentingnya meningkatkan kapasitas kualitas Sumberdaya Manusia (SDM) untuk mengelola publikasi jurnal pada pengabdian masyarakat. Ini akan berpengaruh pada kinerja individu maupun pada lembaga institusi yang dibawa,” tekannya.

Sementara itu, Asisten Wakil Kepala LPPM IPB University Bidang Pengabdian Kepada Masyarakat Dr Ninuk Purnaningsih menambahkan bahwa publikasi penulisan jurnal ilmiah yang selama ini kurang diminati. Oleh karena itu, pelatihan ini digelar untuk meningkatkan kapasitas sumberdaya manusianya.

“Kami terus berupaya untuk menyuarakan kesadaran terhadap seluruh dosen, tenaga pendidikan hingga mahasiswa, akan pentingnya publikasi kegiatan pengabdian masyarakat. Melalui program ini, kami berharap peserta pelatihan dapat memahami dengan baik apa yang menjadi ciri khas dari sebuah publikasi jurnal pengabdian kepada masyarakat. Serta kita akan bersama membuat drafnya sebelum kita publikasikan ke jurnal,” ucap Dosen IPB University dari Fakultas Ekologi Manusia.

berita-ipb-university-adakan-workshop-dan-fgd-bagi-pelaku-perikanan-lobster-news

Dr Sofyan Sjaf selaku Wakil Kepala LPPM IPB University bidang Pengabdian kepada Masyarakat menekankan bahwa pelatihan ini menjadi sebuah momen yang tepat untuk meningkatkan Indeks Kinerja pada bidang Pengabdian kepada Masyarakat. “Kita hadirkan acara ini untuk bersama saling belajar dalam meningkatkan karya tulis kita di bidang pengabdian masyarakat. Ke depan untuk memaksimalkan acara ini, akan kami selenggarakan tidak hanya satu atau dua sesi, namun akan dibuat series-nya,” ujar Pengagas Data Desa Presisi IPB University tersebut.

Pelatihan ini menghadirkan tiga narasumber yang berpengalaman di bidang publikasi jurnal, yakni Dr Iman Rusmana, Dr Hartoyo dan Prof Suminar Setiati. Acara ini diikuti 42 peserta dan 9 di antaranya berasal dari luar IPB University,
Ketiga narasumber membawakan materi yang beragam. Dr Iman Rusmana menyajikan materi “Teknis Penulisan Jurnal Secara Umum”. Ia menekankan bahwa penulisan jurnal bertujuan agar dapat disitasi oleh masyarakat.

“Penting kita ketahui bahwa pada publikasi jurnal, yang perlu diperhatikan adalah bagaimana cara membuat jurnal kita menarik untuk dibaca. Sehingga tulisan kita dapat disitasi oleh masyarakat,” tegas sosok yang pernah menjadi Juara I Ketua Program Studi Berprestasi Tingkat Nasional 2016 ini.

Selanjutnya Dr Hartoyo membawakan materi “Substansi Jurnal Pengabdian”. Menurutnya substansi dari sebuah jurnal pengabdian masyarakat bukan hasil dari penelitian, survei, atau uji coba. Namun sebuah diseminasi, pemecahan masalah yang dihadapi masyarakat.

Sementara, Prof Suminar Setiati Achmadi memfokuskan materi “Tata Cara Penulisan Jurnal Pengabdian Masyarakat.” Ia membagi pengalamannya dalam penulisan sebuah jurnal yang ditemukannya selama menjadi reviewer sebuah jurnal.
“Banyak saya menemukan contoh kasus jurnal yang kurang dalam menggunakan kalimatnya. Sehingga pesan yang ingin disampaikan menjadi tidak efektif. Maka dari itu, perlu diperhatikan tata bahasa yang dipakai dalam penulisan jurnal,” ungkap Guru Besar Departemen Kimia IPB University tersebut. (**/Zul)